LANGITSULTRA.COM | KENDARI – Penjabat Wali Kota Kendari melakukan peninjauan terhadap kondisi pasar Sentral Wua-Wua atau pasar baru yang dikeluhkan para pedagang.
Bagaimana tidak, sejak menjamurnya pasar ilegal yang di bangun sejumlah pihak di berbagai sudut di kota Kendari, pasar tersebut mulai tidak diminati pembeli.
Pj Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu mengatakan bahwa pasar Sentral Wua-Wua tersebut merupakan pasar yang dulunya sangat ramai.
Menurutnya, penataan pasar sebenarnya menjadi diskusi panjang yang dilakukan pemerintah kota Kendari dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
“Kami pemerintah dan DPRD bakal mengoperasikan kembali pasar ini dengan menata ulang sehingga bisa kembali berjaya seperti dulunya”, ungkapnya usai meninju sejumlah lapak pedagang di pasar baru pada Senin (7/11/2022) Siang.
Sementara itu, Rian salah satu pedagang pakaian di Pasar Sentral Wua-Wua Kendari berharap pemerintah bisa memberi solusi terbaik tentang kondisi pasar yang sangat sepi.
“Kalau bisa, pedagang yang dulu menempati pasar ini bisa kembali, agar pembeli mau datang kesini”, harapnya.
Dari pantauan media ini, jumlah pedagang yang menjual di pasar Sentral Wua-Wua Kendari terbilang cukup sedikit, mayoritas memilih untuk berjualan di pasar panjang.
Tim Liputan : Faizal Tanjung
Editor : Ewa
