Warga Desa Lawele Bentrok Dengan Anggota Polres Buton Usai Pesta Panen

LangitSultra.com, Buton – Bentrok antara masyarakat Desa Lawele dan anggota Kepolisian Polres Buton tak terbendung di Lapangan Desa Lawele, Kec. Lasalimu, Kab. Buton, (21/10/18) dini hari.

Insiden tersebut terjadi usai pesta Panen masyarakat meminta untuk dilanjutkan dengan acara Joget namun pihak Kepolisian Polres Buton tidak mengijinkan dengan alasan Keamanan, sehingga masyarakat tidak terima pelarangan tersebut, terpancing melakukan pelemparan menggunakan batu ke arah anggota Polres Buton yang sedang melaksanakan Pengamanan di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Melihat hal tersebut pihak Kepolisian membalas dengan tembakan gas air mata, namun masyarakat tidak menghiraukan justru semakin brutal melakukan aksi pelemparannya.

Bacaan Lainnya

Anggota Polres Buton yang melaksanakan Pengamanan memilih mundur, dan membuat masyarakat tambah membabi buta, sehingga juga melakukan aksi pembakaran kendaraan Patmor Dalmas dan 1 Unit Patwal Lantas.

Pengrusakan Unit Kendaraan Milik Polres Buton

Akibat Kejadian tersebut dapat dilaporkan 1 orang anggota Polres Buton mengalami luka di Kepala karena lemparan batu dan beberapa unit Kendaraan Polres Buton terbakar.

Adapun rincian kendaraan milik Polres Buton yang rusak akibat lemparan dan pembakaran diantaranya 1 unit kendaraan roda 6 Sabhara, 1 unit mobil Patwal, 1 unit mobil security barier, 5 unit motor Sabhara, serta 4 unit motor Bhabinkamtibmas.

Mendengar adanya kejadian tersebut Kapolda Sultra Brigjen Polisi Iriyanto bergegas mengunjungi Kabupaten Buton hari itu juga. Setibanya di TKP Kapolda Sultra didampingi Kapolres Buton, AKBP Andi Herman langsung melakukan pertemuan dengan unsur terkait serta seluruh tokoh agama dan masyarakat, “intinya kami akan segera melakukan koordinasi sebagai upaya meredam konflik, agar tidak semakin melebar”, tegasnya.

Lebih lanjut Kapolda Sultra juga menginstruksikan agar masyarakat tetap tenang dan tetap menjaga kenyamanan dan keamanan wilayah.

Tim Liputan : Langit Sultra
Editor : Muhammad Asrul

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.