LANGITSULTRA.COM | KENDARI – Seluruh pegawai Balai Latihan Kerja (BLK) Kendari baik yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) mengikuti vaksinasi tahap tiga, di Ruang Rapat Besar, Lantai 2 BLK Kendari, pada Selasa (8/2/2022).
Kepala BLK Kendari Dr La Ode Haji Polondu dalam vaksinasi tahap tiga tersebut menjadi orang pertama yang menerima Vaksin Booster, sebagai contoh sekaligus untuk menghilangkan keraguan bagi pegawainya.
“Sebagai seorang pemimpin, kita harus mampu mengayomi dan menjadi contoh bagi yang lain. Dalam pelaksanaan vaksin ini, banyak dari saudara saya ASN dan PPNPN BLK Kendari yang merasa ragu, dan Alhamdulillah setelah saya terlebih dahulu memberikan contoh untuk di vaksin, mereka menjadi bersemangat”, ungkapnya.
Lebih lanjut, dirinya menjelaskan bahwa proses pelaksanaan vaksin tahap tiga ini untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, kompeten dan produktif sebagaimana tema yang diangkat, bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Kendari.
“Ini penting kita lakukan, agar masyarakat yang ingin ikut pelatihan di BLK Kendari tidak menjadi ragu karena kami InsyaAllah bebas dari Covid-19 dan bahkan sudah menjalani proses vaksinasi sebanyak tiga kali”, terangnya.
Dirinya menambahkan bahwa saat ini BLK Kendari merupakan lembaga perpanjangan tangan dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemnaker RI) yang memiliki tugas pokok menyiapkan angkatan kerja kompeten dan memiliki daya saing tinggi melalui pelaksanan pelatihan berbasis kompetensi.
“Atas hal itu, kami keluarga besar BLK Kendari mesti sehat dan kuat dari wabah COVID-19 untuk bisa menjadikan masyarakat yang sehat, kompeten, dan produktif”, jelasnya.
“Alhamdulillah, hari ini sudah terlaksana dengan baik. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh keluarga besar BLK Kendari yang telah bersedia mengikuti proses ini dan terima kasih pula kepada Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari serta timnya yang telah bersedia datang ke BLK Kendari untuk melakukan proses vaksinasi kepada kami pegawai BLK Kendari”, tutupnya.
Editor : Faizal Tanjung
