LANGITSULTRA.COM | KENDARI – Puluhan pedagang di sepanjang jalan Ir. H. Alala Kendari atau kawasan Kendari beach (Keby) menggelar aksi unjuk rasa di kantor Wali Kota Kendari pada Rabu (3/2/2022).
Sejumlah pedagang meminta kepastian terkait penutupan kawasan yang bakal digunakan untuk lahan parkir saat peresmian area tambat labu Kendari.
Diketahui, peresmian wahana tambat labu bakal digelar pada Sabtu (5/2/2022) sehingga pemerintah mengeluarkan surat perintah pengosongan Pedagang Kaki Lima (PKL).
Salah satu perwakilan pedagang mengatakan bahwa mereka datang untuk meminta solusi.
“Kita ini masyarakat, butuh solusi jangan dihalangi”, ucapnya.
Menurutnya, pemerintah mendiskriminasi para pedagang pasalnya banyak pedagang yang tidak ditertibkan.
“Harusnya jika memang melanggar Perda, dari awal tidak ada pembiaran”, terangnya.
“Setidaknya, pemerintah memberikan solusi bagi kami yang terdampak”, jelasnya.
Tim Liputan : Ewa
Editor. : Fitho
