LANGITSULTRA.COM | KENDARI – Sebagai salah satu UPT di Kementerian Hukum dan Ham, Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Kendari meraih penghargaan sebagai Wilayah Bebas Korupsi (WBK) di penghujung tahun 2021 lalu.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bapas Kendari Hasrudin saat ditemui awak media ini mengatakan bahwa pihaknya meraih WBK tersebut berkat kerjasama semua pihak.
“Alhamdulillah, kita ini bekerja dengan sepenuh hati, panggilan hati dan sangat berhati hati”, ungkapnya pada Kamis (6/1/2022).
Lebih lanjut, dirinya menyebut bahwa pada tahun 2020, Kanwil Kemenkumham juga meraih predikat WBK.
Menurutnya, tujuan dari pembangunan zona integritas itu bukan pada bangunan yang megah namun mengacu pada permen No 10 tahun 2019 dan Permenpan RB tahun 2019 tentang pedoman pelaksanaan pembangunan zona integritas.
“Kalau sudah meraih WBK, tentu pelayanan harus lebih ditingkatkan sehingga Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) bisa kita maksimalkan”, terangnya.
Selain itu, dirinya menyebutkan bahwa ada 2 hal yang perlu dijaga, Pertama bagaimana melakukan pelayanan yang benar benar prima kepada masyarakat dan kedua jangan ada pungli.
“Zona integritas itu bisa diraih melalui kesaksian masyarakat yang dilayani”, tambahnya.
“Mudah mudahan, kita semua disini terus konsisten untuk mewujudkan zona integritas itu”, harapnya.
Sebagai informasi, Bapas Kendari dalam upaya mempercepat pelayanan menghadirkan berbagai lima inovasi guna mempercepat proses pelayanan diantaranya, aplikasi Permintaan Pendampingan dan Litmas (Perdam), Sistem Informasi Registrasi Klien Anak (Si Tina), Sistem Informasi Pengaduan Terpadu (Si Pandu), Aplikasi Bimbingan berbasis Website (Ilmu Jariyah) dan Aplikasi Pengawasan dan Pengaduan Klien Pemasyarakatan berbasis Website (Wasdakpas).
Tim Liputan : Faizal Tanjung
Editor : Ewa
