Tak Memiliki Lahan Pemakaman Umum, Warga Sampaikan Keluhan Ke Partai Gerindra Kota Kendari

LANGITSULTRA.COM | KENDARI – Kunjungan silaturahmi Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra kota kendari terus dilakukan kepada anak cabang (PAC), kali ini, menyambangi Kecamatan Abeli untuk mendengar berbagai persoalan yang dikeluhkan warga.

Masyarakat yang berada di Kelurahan Lapulu Kecamatan Abeli merasa di wilayah tersebut tidak memiliki tempat pemakaman umum (TPU) sebab lahan yang ada merupakan pemakaman keluarga yang tidak bisa digunakan oleh masyarakat umum.

Beberapa warga yang hadir dalam silaturahim Ngopi Bareng DPC Partai Gerindra di rumah salah satu pengurus PAC Abeli menuturkan bahwa selama ini warga lapulu tidak memiliki lahan pemakaman di sekitar wilayah kecamatan Abeli.

Bacaan Lainnya

“Pilihan terakhirnya, bawa jenazah warga Lapulu ketempat pemakaman punggolaka yang jaraknya sangat jauh dengan biaya pemakaman mencapai 1,35 juta rupiah”, terangnya.

Sekretaris DPC Partai Gerindra kota Kendari yang juga mantan anggota DPRD Kota Kendari Dapil kecematan Poasia, Abeli Hasril mengatakan bahwa masing-masing kelurahan di kecamatan Abeli memiliki lokasi pemakaman sendiri.

“Pemakaman yang ada di masing-masing kelurahan ini hanya di peruntukan untuk warga yang berasal dari kelurahan yang bersangkutan, sedangkan warga dari kelurahan lain tidak di perbolehkan”, ungkapnya.

“Persoalannya saat ini, lokasi pemakaman yang diperuntukan untuk warga kelurahan Lapulu kondisinya sudah penuh sehingga butuh lahan baru untuk pemakaman”, tambahnya.

Berdasarkan laporan yang disampaikan warga Lapulu, lahan pemakaman untuk warga kelurahan Lapulu tersisa 5 kapling saja.

Warga Lapulu sangat berharap persoalan yang mereka sampaikan kepada Partai Gerindra segera mendapat respon sehingga bisa membantu masyarakat untuk membebaskan lahan untuk lokasi pemakaman baru.

Menanggapi keluhan yang disampaikan warga, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Kendari Iqbal Bafadal mengaku akan mengkoordinasikan persoalan tersebut kepada Ketua DPD Partai Gerindra Sultra.

“Penyediaan lahan pemakaman baru ini sudah berulang kali disampaikan kepada pemerintah kota Kendari melalui pemerintah kelurahan dan kecamatan, hanya saja pemerintah kota tak memiliki anggaran yang cukup untuk mambantu penyediaan lahan pemakaman”, tutupnya.

Tim Liputan : Ulil
Editor : Ewa

Pos terkait