Pedagang Keluhkan Kondisi Pasar Baru, Komisi II : Pemerintah Harus Tegas

LANGITSULTRA.COM | KENDARI – Kondisi pasar sentral wua-wua atau pasar baru cukup dikeluhkan sejumlah pedagang yang masih tetap bertahan walau pengunjung yang datang tidak ramai lagi.

Salah satu pedagang yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa kondisi pasar sudah begini dari beberapa tahun lalu.

“Makin sepi karena ada mi pasar panjang, orang malas mi kesini karena di sana lebih ramai”, ungkapnya.

Bacaan Lainnya

“Kalau sudah ditertibkan mi itu pasar panjang, pasti ramai mi disini karena Orang akan kembali berjualan disini”, tambahnya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi II DPRD Kota Kendari, Andi Sulolipu mengatakan bahwa Masalah pasar ini sudah jadi masalah krusial yang ada di kota kendari. Jangankan pasar baru, pasar ilegal saja sudah banyak di kota kendari.

Olehnya itu, pemerintah harus tegas dalam penataan pasar tersebut supaya kalau mau sumber PADnya jelas, kalau tidak jadi sumber PAD, ini bisa jadi persoalan baik dalam aspek penataan kota maupun aspek hukum. Karena ada PAD tapi tidak masuk dalam khas pemerintah.

“Harus ada kebijakan pemerintah, seperti mengalihkan pasar baru ini kepada para pedagang yang ada di pasar panjang, kalau ketegasan itu sudah muncul, kami dari DPR akan mendukung mereka tapi kalau tidak, ini kan jadi multi tafsir, pasar panjang masih bisa diberikan ruang sementara pasar baru tidak di push padahal anggaran pasar baru ini cukup besar”, terangnya.

“Ini yang kami sayangkan, olehnya itu, nanti akan kami lakukan RDP untuk meminta kepastian apakah mau menertibkan pasar panjang dan memfokuskan pasar baru”, tutupnya.

Tim Liputan : Faizal Tanjung
Editor : Ewa

Pos terkait