UAS Digelar Tatap Muka, Orang Tua Murid Diminta Perhatikan Kesehatan Anak

kepala sekolah SD Negeri 92 Kendari

LANGITSULTRA.COM | KENDARI – Pelaksanaan Ulangan Akhir Semester (UAS) tahun 2021 tingkat Sekolah Dasar (SD) akan digelar secara tatap muka langsung pada awal bulan juni 2021 dan setiap sekolah wajib menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat.

Seperti halnya di SD Negeri 92 Kendari yang akan melaksanakan UAS pada tanggal 2 juni 2021 sedang mempersiapkan sarana dan prasarana seperti alat mencuci tangan, pengukuran suhu serta masker untuk siswa.

Siti Murni Nur selaku Kepala SD Negeri 92 kendari mengatakan bahwa pihak sekolah dan orang tua siswa telah bersepakat untuk melaksanakan UAS secara tatap muka langsung.

Bacaan Lainnya

“untuk ulangan tahun ini, sudah ada rekomendasi sehingga dilakukan secara tatap muka”, ungkapnya.

Kepala Sekolah SD Negeri 39 Kendari

“Setiap ruangan hanya bisa diikuti 16 siswa saja dengan dua guru pengawas dan akan dilaksanakan selama seminggu dengan system dua shif”, tambahnya.

Nantinya, tahun ajaran baru yang di laksanakan pada bulan juli 2021, SD Negeri 92 Kendari akan melaksanakan dengan tatap muka.

Dirinya menghimbau siswanya untuk tetap menjaga protokol kesehatan Covid-19 sebab pandemi virus corona masih ada meski sudah mulai terjadi penurunan.

“anak-anak harus belajar, perhatikan kesehatan khususnya terkait protokol kesehatan”, harapnya.

Sementara itu, SD Negeri 39 Kendari juga akan melaksanakan ulangan kenaikan kelas yang dilaksanakan pada tanggal 7 juni melalui tatap muka langsung.

Selain wajib untuk pengukuran suhu, cuci tangan serta penggunaan masker. Bagi orang tua siswa yang mengantar anaknya hanya diperbolehkan sampai di depan sekolah saja.

Zainuddin selaku Kepala SD Negeri 39 Kendari mengatakan bahwa pihaknya telah siap menggelar ulangan kenaikan kelas dengan protokol kesehatan yang ketat.

“tentunya, kami dari pihak sekolah telah mempersiapkan sarana dan prasarana lebih dulu dan memastikan bahwa semua siap untuk digunakan”, tuturnya.

“Kebijakan ini telah disepakati para orang tua siswa dengan menggelar rapat bersama komite”, tutupnya.

Untuk diketahui, siswa yang merasa kurang sehat tidak diizinkan mengikuti ulangan untuk sementara waktu dan bisa mengikuti setelah kondisinya sudah kembali membaik.

Tim Liputan : Langit Sultra
Editor : Ewa

Pos terkait