LangitSultra.com, Kolaka – Sekitar 20 orang yang tergabung dalam Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) Kolaka, menggelar aksi unjuk rasa di depan Kampus Universitas Sembilanbelas November (USN), Kamis (25/10/18).
Pengunjuk rasa menuntut Pemerintah Jokowi-JK untuk mengganti haluan ekonomi yang neoliberalisme menjadi haluan ekonomi yang berlandaskan Pasal 33 UUD 1945 dan mewujudkan pendidikan gratis, ilmiah dan demokratis sebagaimana cita-cita kemerdekaan yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.
Aksi yang dipimpin oleh Hasrianil selaku Ketua LMND Kolaka, mengatakan Kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini dinilai telah menyimpang dari cita-cita kemerdekaan, “Pemerintah cenderung menggunakan sistem ekonomi liberal dan kapitalistik. Bahkan, sistem tersebut telah masuk kepada sistem pendidikan”, paparnya.
Menurut Hasrianil, “sistem ekonomi liberal menyebabkan pemerintah berorientasi kepada keuntungan bukan lagi kepentingan kehidupan bermasyarakat. Akibatnya, sektor kesehatan, pendidikan, harga bahan pokok semakin mahal dan tidak terjangkau oleh masyarakat luas”, tukasnya.
“Di bidang pendidikan, banyak investor asing yang masuk ke dalam penyelenggaraan pendidikan. Tujuannya hanya satu yaitu keuntungan/laba. Maka, institusi pendidikan akan berubah menjadi institusi bisnis yang proses pengelolaannya berorientasi pada keuntungan”, tambahnya.
“Oleh karena itu, Pilpres Tahun 2019 merupakan momentum yang tepat untuk menyuarakan kepada Calon Presiden dan Wakil Presiden serta Calon Legislatif untuk menegakkan kembali cita-cita pendiri bangsa”, tutupnya.
Tim Liputan : Langit Sultra
Editor : Muhammad Asrul
